Latar Belakang
Kelompok Bidang Ilmu (KBI) Arsitektur dan Urbanisme berfokus pada penelitian, pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik perancangan arsitektur dalam konteks keterkaitannya dengan dinamika perkotaan, baik dalam skala tapak maupun skala kota. Indonesia sebagai negara berkembang mengalami tantangan signifikan dalam pertumbuhan perkotaan, perubahan sosial, serta tekanan terhadap kualitas lingkungan binaan. Permasalahan ini muncul dalam bentuk dinamika antara perancangan dan kebutuhan spasial masyarakat, degradasi ruang publik, menurunnya kondisi ekologis, serta kasus-kasus lemahnya integrasi antara desain dan kebijakan tata ruang.
KBI Arsitektur dan Urbanisme merespons tantangan ini melalui eksplorasi pendekatan perancangan yang kontekstual, berbasis data, dan berorientasi pada keberlanjutan. Kajian utama mencakup teori dan praktik arsitektur dan perancangan kota, tipologi dan morfologi perkotaan, ruang publik, sistem jaringan kota, penciptaan tempat (placemaking), serta inovasi dalam perancangan kawasan perkotaan yang responsif terhadap iklim, budaya, dan teknologi. Pendekatan transdisipliner dan partisipatif perlu menjadi ciri penting dalam proses penelitian dan pengembangan keilmuan di KBI ini.
Perkembangan teknologi digital, seperti pemodelan spasial, urban network analysis, dan pemanfaatan big data, membuka peluang untuk merumuskan strategi perancangan yang lebih presisi, prediktif, dan inklusif. Oleh karena itu, KBI Arsitektur dan Urbanisme mendorong integrasi antara metode desain berbasis teknologi dengan pemahaman mendalam terhadap konteks lokal.
Tujuan
Tujuan Kelompok Bidang Ilmu (KBI) Arsitektur dan Urbanisme adalah untuk: 1) mengembangkan ilmu dan praktik perancangan kontekstual, 2) merespon tantangan perkotaan secara inovatif dan berkelanjutan, 3) mendorong integrasi antara desain dan kebijakan tata ruang, 4) meningkatkan kapasitas keilmuan berbasis teknologi dan data, 5) mewujudkan perancangan partisipatif berbasis komunitas, 6) serta menjadi rujukan utama pusat riset dan kolaborasi keilmuan.
Pengembangan ilmu dan praktik perancangan dengan mengkaji dan mengembangkan teori serta praktek arsitektur dan perancangan kota yang relevan dengan dinamika sosial, budaya dan ekologis di kawasan perkotaan Indonesia. KBI Arsitektur dan Urbanisme diharapkan dapat menjadi wadah keilmuan untuk merumuskan solusi desain yang inovatif terhadap permasalahan degradasi ruang publik, tekanan ekologis, dan ketimpangan spasial, dengan pendekatan berorientasi pada keberlanjutan, menjembatani praktek perancangan dengan pemerintah kota, kabupaten dan provinsi melalui pendekatan analitis, berbasis data, dan bersifat transdisipliner, guna memperkuat peran Arsitektur Universitas Katolik Parahyangan dalam perencanaan kota yang strategis. Pengembangan pemanfaatan teknologi digital seperti pemodelan spasial, analisis jaringan kota, dan big data sebagai alat bantu dalam perumusan strategi desain yang prediktif dan inklusif.
Diharapkan KBI Arsitektur dan Urbanisme di masa depan dapat menjadi pusat unggulan riset dan pengembangan ilmu arsitektur urbanisme yang terbuka terhadap kerjasama lintas disiplin dan berkontribusi terhadap kemajuan akademik maupun praktek profesional di bidang perkotaan.

